Beranda | Artikel
Aku Selalu Lalai dari 3 Nikmat Ini
Sabtu, 27 Desember 2008

Sekali lagi faedah dari Ibnul Qoyyim dari kitab beliau Al Fawaid, hal. 165-166, Darul Aqidah. Beliau rahimahullah mengatakan bahwa nikmat itu ada 3 macam.

Pertama, adalah nikmat yang nampak di mata hamba. Kedua, adalah nikmat yang diharapkan kehadirannya. Ketiga, adalah nikmat yang tidak dirasakan.

Itulah nikmat yang sering kita lupakan. Kita mungkin hanya tahu berbagai nikmat yang ada di hadapan kita, semisal rumah yang mewah, motor yang bagus, dsb. Begitu juga kita senantiasa mengharapkan nikmat lainnya semacam berharap agar tetap istiqomah dalam agama ini, berharap dapat melanjutkan studi ke Saudi Arabia, dsb. Namun, ada pula nikmat yang mungkin tidak kita rasakan, padahal itu juga nikmat.

Ibnul Qoyyim menceritakan bahwa ada seorang Arab menemui Amirul Mukminin Ar Rosyid. Orang itu berkata, Wahai Amirul Mukminin. Semoga Allah senantiasa memberikanmu nikmat dan mengokohkanmu untuk mensyukurinya. Semoga Allah juga memberikan nikmat yang engkau harap-harap dengan engkau berprasangka baik pada-Nya dan kontinu dalam melakukan ketaatan pada-Nya. Semoga Allah juga menampakkan nikmat yang ada padamu namun tidak engkau rasakan, semoga juga engkau mensyukurinya. Ar Rosyid terkagum-kagum dengan ucapan orang ini. Lantas beliau berkata, Sungguh bagus pembagian nikmat menurutmu tadi.

Semoga kita termasuk orang yang mensyukuri 3 macam nikmat ini. Disusun di pagi hari, 9 Dzulqodah 1429, di Panggang-Gunung Kidul Abu Rumaysho, Muhammad Abduh Tuasikal

Baca Juga:


Artikel asli: https://rumaysho.com/6-aku-selalu-lalai-dari-3-nikmat-ini-2.html